Daycare di Jogja – Pada usia 12-18 bulan, anak-anak mengalami fase perkembangan pesat yang sangat penting dalam pembentukan kemampuan dasar mereka. Ini adalah masa di mana perkembangan motorik, kognitif, dan sosial mereka mulai terlihat lebih jelas. Anak mulai belajar berjalan, mengembangkan keterampilan motorik halus, serta menunjukkan peningkatan dalam kemampuan berpikir dan memahami lingkungannya. Selain itu, interaksi sosial mulai tumbuh, di mana mereka mulai menunjukkan rasa ingin tahu terhadap orang lain dan merespons secara emosional terhadap apa yang terjadi di sekitar mereka. Pada tahap ini, stimulasi yang tepat sangat penting untuk mendukung setiap aspek tumbuh kembang anak secara optimal.
Perkembangan Otak Anak Usia 12-18 Bulan
Pada usia 12-18 bulan, perkembangan otak anak mengalami peningkatan pesat dalam hal koneksi dan integrasi antar area otak, terutama pada bagian yang berkaitan dengan motorik, kognitif, dan sosial-emosional. Berikut adalah beberapa aspek utama perkembangan otak pada usia ini:
Pembentukan Sinaps dan Myelinisasi
Otak anak usia 12-18 bulan tengah mengalami peningkatan pembentukan sinaps, yang menciptakan koneksi antarneuron. Hal ini mendukung kemampuan belajar dan keterampilan baru, seperti berjalan, berbicara, dan mengenali ekspresi.
Sinaps adalah suatu celah di ujung akson, tempat persambungan antar sel-sel saraf dan dilepasnya neurotransmitter.
Pembentukan sinaps tidak hanya memerlukan faktor nutrisi tetapi juga stimulasi. Makin banyak stimulasi makin banyak sinaps terbentuk karena makin banyak informasi yang harus diserap, diterima dan diteruskan oleh sel-sel saraf otak.
Nutrisi dan stimulasi menjadi hal yang penting untuk perkembangan otak khususnya dalam pembentukan sinaps.
Selain itu, proses myelinisasi – pembentukan lapisan pelindung pada serabut saraf – terjadi pada area-area otak tertentu, mempercepat transmisi informasi di otak dan meningkatkan koordinasi motorik kasar maupun halus.
Mielin adalah pembungkus akson, keduanya dapat diibaratkan kabel listrik yang bertugas menghantarkan listrik, dimana akson adalah kabel listrik dan mielin adalah pembungkus kabel. Mielin membungkus akson seperti irisan bawang merah, berlapis-lapis melapisi akson.
Selain mempunyai fungsi membungkus dan melindungi akson, mielin punya fungsi mempercepat arus informasi melewati jutaan, milyaran sampai triliunan sel saraf di otak. Saat bayi mempelajari sesuatu, arus informasi akan mengalir deras di otaknya untuk menerima stimulasi, mengolah dan memberikan respons.
Perkembangan Lobus Frontal
Lobus frontal pada usia ini mulai aktif dalam memproses keterampilan dasar seperti perencanaan tindakan sederhana, perhatian, dan kontrol diri. Aktivitas lobus frontal mendukung kemampuan anak dalam mengikuti perintah sederhana dan mulai membentuk konsep tentang sebab-akibat. Anak usia ini, misalnya, akan mulai memahami bahwa menekan tombol mainan dapat mengeluarkan suara.
Memori Jangka Pendek dan Pengenalan Objek
Peningkatan di area hippocampus mendukung perkembangan memori jangka pendek, sehingga anak mampu mengenali wajah, objek, dan bahkan beberapa rutinitas yang telah dilakukan berulang. Perkembangan ini membantu mereka dalam belajar bahasa dan mengingat tindakan sederhana.
Perkembangan Sosial-Emosional melalui Sistem Limbik
Sistem limbik, yang mengatur emosi, mulai aktif di usia ini, membantu anak memahami dan bereaksi terhadap emosi orang-orang di sekitarnya. Anak mulai membentuk keterikatan emosional dengan orang tua atau pengasuh, menunjukkan rasa takut terhadap orang asing, dan mulai bereaksi sesuai dengan emosi orang dewasa di sekitarnya. Area ini juga membantu anak mengenali ekspresi wajah dan membangun keterampilan sosial dasar.
Bahasa dan Pengenalan Suara
Area Broca dan Wernicke, yang terkait dengan kemampuan berbicara dan pemahaman bahasa, mulai berkembang lebih cepat pada usia 12-18 bulan. Hal ini memungkinkan anak mengerti perintah sederhana, mengenal kata-kata, dan bahkan mulai mengucapkan kata-kata dasar. Peningkatan ini memberikan landasan penting bagi perkembangan bahasa mereka pada tahap selanjutnya.
Proses-proses ini menjadikan usia 12-18 bulan sebagai masa penting untuk stimulasi yang positif dan konsisten, yang membantu memperkuat koneksi otak dan mendukung perkembangan anak secara menyeluruh.
Bagaimana Membimbing dan Menstimulasi Otak Balita 12-18 bulan
Orang tua dan pengasuh yang sudah terbiasa karena sering berinteraksi bersama anak-anak dan mempunyai hasrat membangun ikatan dengan anak tanpa disadari biasanya sudah memberikan stimulasi untuk anak. Selain itu ada beberapa stimulasi yang juga membantu.
Berikut adalah beberapa tips untuk membimbing dan menstimulasi otak anak usia 12-18 bulan, yang selaras dengan tahapan perkembangan otak mereka pada usia tersebut.
Dorong Eksplorasi Fisik untuk Stimulasi Motorik
Berikan ruang aman bagi anak untuk bergerak, merangkak, berdiri, dan berjalan. Biarkan mereka menjelajahi berbagai tekstur seperti karpet, lantai, rumput, tanah untuk melatih keseimbangan dan koordinasi motorik. Aktivitas fisik yang beragam ini membantu memperkuat koneksi otak yang berkaitan dengan motorik dan koordinasi.
Gunakan Bahasa dengan Interaksi Rutin
Ajak anak berbicara dalam aktivitas sehari-hari, sebutkan nama benda, dan jelaskan apa yang sedang dilakukan. Misalnya, saat berpakaian, sebutkan “Ini kaos warna merah” atau “Sekarang kita pakai sepatu.” Berikan kesempatan pada anak untuk merespons, walau hanya dengan senyuman atau celotehan, untuk mendukung perkembangan area otak yang terkait bahasa. Sering berbincang-bincang, menatap, tersenyum, tertawa dan memperhatikan respon anak untuk stimulasi bahasa, respon dan membangun ikatan yang berkualitas.
Perkenalkan Permainan Sebab-Akibat
Mainan atau aktivitas yang menampilkan konsep sebab-akibat, seperti menekan tombol untuk mengeluarkan suara atau menyusun balok hingga jatuh, membantu anak memahami bahwa tindakan mereka dapat mempengaruhi lingkungan. Ini mengembangkan area otak yang berhubungan dengan logika dan pemahaman dasar akan proses sebab-akibat.
Bacakan Buku Bergambar dengan Cerita Sederhana
Membaca bersama merangsang ingatan, bahasa, dan perhatian visual anak. Pilih buku yang memiliki gambar besar, warna mencolok, dan cerita pendek. Bacakan dengan nada suara yang ekspresif, tunjuk gambar, dan minta anak meniru suara binatang atau merespons dengan menunjuk gambar. Ini sangat membantu perkembangan memori dan keterampilan verbal. Perlu juga eksplorasi membacakan cerita yang berisi kisah sehari-hari si anak.
Latih Kemandirian Sederhana untuk Keterampilan Motorik Halus
Ajak anak mencoba makan dengan sendok, memegang cangkir, atau mengambil benda kecil seperti mainan. Ini membantu melatih otot-otot tangan dan memperkuat koneksi yang mendukung keterampilan motorik halus serta koordinasi tangan dan mata.
Ciptakan Kesempatan untuk Interaksi Sosial
Ajak anak bermain dengan anggota keluarga atau anak sebaya dalam aktivitas yang sederhana seperti permainan berbagi mainan atau tepuk tangan. Dorong mereka untuk mengekspresikan emosi dan berinteraksi dengan orang lain, yang akan membantu dalam perkembangan area otak yang berkaitan dengan sosial-emosional.
Libatkan Anak dalam Kegiatan Rutin Sehari-hari
Biarkan anak terlibat dalam kegiatan harian seperti membereskan mainan, menaruh pakaian kotor di keranjang, atau menyiapkan makan siang dengan hal-hal sederhana. Ini membantu mereka belajar rutinitas, mengikuti instruksi sederhana, dan mengembangkan kemampuan perhatian dan memori.
Kenalkan Musik dan Gerakan
Musik dan gerakan membantu stimulasi berbagai area otak sekaligus. Ajak anak berdansa atau menepuk tangan mengikuti irama musik. Gerakan berirama ini membantu meningkatkan koordinasi motorik, keterampilan mendengar, dan ekspresi emosional.
Dengan pendekatan ini, orang tua dapat memberikan rangsangan yang tepat dan seimbang, yang membantu memperkuat koneksi di otak dan mendukung perkembangan anak secara optimal di usia 12-18 bulan.
Memberikan rasa aman
Pada situasi tertentu saat anak tidak merasa nyaman dan khawatir memberikan sentuhan kasih seperti pelukan, pijatan, usapan lembut bisa menjadi cara untuk menenangkan anak. Kita juga perlu mengurangi situasi menekan anak saat mereka kesal dan takut. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan rasa aman dan menguatkan ikatan.
Aktivitas sensorik untuk melatih panca indera
Menyisipkan aktivitas untuk melatih panca indera dalam sela-sela kegiatan sehari hari. Misal saat mendapati aneka warna pakaian yang dikenakan, cat rumah (penglihatan), sentuhan dan menggandeng tangan, dan memberikan benda dengan tekstur berbeda seperti bahan karet, busa, plastik, (peraba). dan aktivitas lain.
Memberikan makanan dengan nutrisi yang dibutuhkan
Menjaga dan memberikan makanan bernutrisi sesuai usia dan tidak mudah panik saat anak menolak. Untuk lebih lengkap tentang persoalan makanan pada anak dan jika ada kasus GTM atau picki eater akan dibahas di artikel lain dan Sahabat Juara juga mempunyai ebook khusus tentang solusi mendampingi anak yang susah makan, Anda bisa hubungi admin kami.
Terkait pentingnya nutrisi sudah di singgung sedikit pada pembahasan sinaps dan mielin. Asupan lemak dan protein terutama pada masa bayi dan balita sangat penting dalam perkembangan otak. Selain lemak dan protein, karbohidrat dalam bentuk laktosa juga berperan penting sebagai sumber energi dalam perkembangan otak. Pembentukan mielin juga memerlukan mikronutrien penting seperti zat besi.
Fungsi lemak di jaringan otak adalah sebagai:
- Pembentuk struktur sinaps
- Mengatur fungsi sel saraf dalam meneruskan informasi
- Turut berperan dalam menyediakan energi untuk metabolisme sel saraf.
Komponen lemak yang berperan penting adalah fosfolipid dan sfingomielin. Sfingomielin bersama dengan fosfatidilkolin merupakan fosfolipid utama dalam air susu ibu (ASI).
Sebagai orang tua dan pengasuh anak tentu perlu memperkaya informasi terkait proses pertumbuhan otak anak di usia 12-18 bulan. Pengasuh di Sahabat Juara Daycare yang lebih akrab di sapa Miss juga mempunyai program upgrading untuk terus update informasi, mindset dan skill terkait pendidikan anak usia dini untuk membersamai anak di rumah Sahabat Juara. Jika Anda membutuhkan informasi terkait daycare di Jogja Anda bisa hubungi kontak Admin informasi dan pendaftaran Sahabat Juara Yogyakarta.